batik tv berbahasa pekalongan

Sugito mahasiswa STIMIK Widya Pratama mengusulkan Batik TV membuat program berbahasa Pekalongan dan program program reliji lebih banyak. “ Dari program program yang disiarkan tadi program siraman rohani sepertinya belum banyak terekploitasi,”sarannya. Menanggap hal itu Sudibyo mengatakan sesuai peraturan pihaknya telah merancang program agama sebesar 16 persen dari seluruh program yang ada “program agama harus 16 persen, program agama hanya 1 persen tidak boleh. Program reliji itu kami kemas dengan cara yang berbeda , seperti pada program indahnya berbagi,” jelasnya Pada akhir acara Sudibyo menegaskan Batik TV tidak akan menjadi media bagi kalangan tertentu saja. “Jangan Khawatir saya tidak akan berpolitik saya akan melawan itu. Saya Independen Batik TV tidak untuik kepentingan Pemerintah , tetapi untuk kepentinagn masyarakat. Independensinya akan di kontrol Pemerintah.” janjinya Sementara itu Direktur Batik TV Supriyadi menjelaskan Pemkot Pekalongan telah mengalokasikan anggaran dalam APBD Kota Pekalongan tahun anggaran 2012 sebesar Rp. 2 M,” Jelasnya Selasa ( 13/12)

ARTIKEL TERKAIT: